Definisi Fotography

14.20


Fotografi berasal dari bahasa Inggris: photography, yang berasal dari kata Yunani yaitu "photos" adalah Cahaya dan "Grafo" adalah Melukis / menulis.  proses melukis / menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Tanpa cahaya, tidak ada foto yang bisa dibuat.
Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghasilkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan adalah lensa.
Untuk menghasilkan intensitas cahaya yang tepat untuk menghasilkan gambar, digunakan bantuan alat ukur berupa lightmeter. Setelah mendapat ukuran pencahayaan yang tepat, seorang fotografer bisa mengatur intensitas cahaya tersebut dengan mengubah kombinasi ISO / ASA (ISO Speed), diafragma (Aperture), dan kecepatan rana (speed). Kombinasi antara ISO, Diafragma & Speed disebut sebagai pajanan (exposure).
Di era fotografi digital dimana film tidak digunakan, maka kecepatan film yang semula digunakan berkembang menjadi Digital ISO.
secara garis besar bagi pemula yang ingin belajar fotografi pemula itu harus memperhatikan beberapa hal :
1. kalian harus melihat cahaya pada objek jika kalian melakukan pemotretan di outdoor perhatikan cahaya matahari yang menuju pada objek yang ingin kalian foto.  jika kalian melakukan pemotretan di indor perhatikan penggunan lampu yang ingin kalian gunakan kalian bisa gunakan lampu studio seperti lampu kinoflo, red head ,dan kalian bisa menggunakan soft box atau flash external
2. kalian harus memperhatikan iso bagi pemula kalian harus sesuaikan dengan kebutuhan kalian iso berlebih bisa mengakibatkan gambar over pencahayannya  dan noise
3. kalian dapat mengatur diagfragma  sesuai dengan kebutuhan kalian dan perhatikan intesiitas cahaya yang ada pada objek yang ingin kalian foto
4. kalian juga harus mengatur rana atau yang  sering di sebut shutter speed sesuaikan speed semakin pelan pembukan cahaya yang di ambil kedalam kamera akan semakin lama dan jika speed yang di setting semakin cepat maka pembukaan cahaya akan cepat. ingat setting shutter perhatikan intesitas cahaya sekitar objek yang ingin kalian ambil

saran saya buat para pemula kalian awal jangan lah menggunakan mode outo karena kalian supaya bisa memahami dan menguasai pemakaian kamera kalian boleh menggunakan outo hanya dapat dipergunakan sebagai lightmeter. kalian untuk para pemula pergunakan lensa dengan auto fokus di aktifkan

selamat berkarya
Berkarya Dengan Kreatif Tanpa Sensasi

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

recent posts